Thursday, November 29, 2018

Friday, November 16, 2018

Tugas Credit Marketing Officer dan Perbedaan dengan Surveyor


    Aplikasi yang dimaksud disini adalah calon nasabah yang hendak membeli kendaraan dengan kredit dan disinilah tugas utama kita dimulai. Nantinya calon nasabah ini akan kita analisa kelayakan dalam beberapa aspek, yaitu : Character, Capacity, Capital, Condition, Collateral, dan Purpose.

Morning Everyone,

Back /w me, Vran Orlando Yoshua sebagai Credit Marketing Officer di salah satu Leasing ternama di Indonesia Rayaaaaa.

Nah kali ini saya akan membahas apa itu Credit Marketing Officer atau yang lebih dikenal dengan singkatan CMO dan apa bedanya dengan Surveyor !!

Pertama-tama, CMO adalah Suatu bidang pekerjaan yang biasanya dapat ditemukan di perusahaan yang bergerak dalam bidang peminjaman dana dan pembiayaan mobil secara kredit.
Nah, bagi yang belum pernah dengar atau baru pertama kali mendengar istilah ini jangan TERKECOH yah dengan BAHASA INGGRIS nya.. Biasa orang karna dengar Officer atau bahasa INGGRIS yang keren jadi terkecoh dan pas masuk malah MENYESAL 😢😢😢

Untuk INFORMASI,
Tugas Credit Marketing Officer dalam bidang pembiayaan kendaraan ini adalah sbb:
Hasil gambar untuk cooperate
1. Menjalin kerjasama dengan Dealer / Showroom.
    Tujuan dari tugas ini adalah untuk membangun kenyamanan antara CMO dengan Owner Dealer beserta anggota Owner yang berada dalam Dealer tersebut. Karena 80% konsumen didapatkan dari Dealer tersebut. Jadi hubungan yang baik akan menghasilkan performa dalam pekerjaan yang baik.



Hasil gambar untuk take


2. Menerima & Memproses aplikasi dari Dealer / Sales / Owner

  > Character = Menganalisa karakter calon nasabah apakah termasuk golongan kooperatif / tidak kooperatif dalam memberikan data dan dalam menjawab segala pertanyaan yang diajukan. poin ini adalah point terpenting yang harus dimiliki calon nasabah dari awal tenor sampai akhir tenor.

> Capacity = Menganalisa kapasitas keuangan calon nasabah melalui pendapatan per bulan dan kemampuan calon nasabah dalam membayar angsuran per bulan.

> Capital = Menganalisa asset yang dimiliki konsumen apakah tergolong bernilai tinggi atau tidak. asset merupakan gambaran dalam Capacity calon nasabah tersebut.

> Condition = Menganalisa kondisi bidang pekerjaan calon nasabah apakah dapat bertahan lama atau apakah dengan mengambil kendaraan ini dapat berpengaruh besar atau tidak sama sekali dalam perkembangan ekonomi calon nasabah.

> Collateral = Menganalisa kepahaman calon konsumen dalam sistem kredit yang akan dijalankan selama masa tenor berakhir dimana yang telah diatur dalam UU Fidusia.

> Purpose = Menganalisa tingkat kebutuhan calon nasabah terhadap unit atau kendaraan yang akan di kreditkan apakah dapat membantu calon nasabah atau malah memberatkan.

Setelah ke-6 poin tersebut dilaksanakan, maka kita dapat menarik kesimpulan apakah calon nasabah berikut layak dibiayai atau tidak. Namun, proses akan tetap berjalan dimana setelah melakukan survey kita wajib menyerahkan berkas aplikasi permohonan kredit kepada atasan kita terlebih dahulu.

Hasil gambar untuk menjalin kerjasama3. Menjalin dan Menjaga Pola Bayar Konsumen Kredit
    Ini adalah proses Finishing dalam pekerjaan sebagai CMO yaitu menjalin hubungan yang baik dan menjaga pola bayar Konsumen kredit kita. Menjalin hubungan baik dapat dilakukan dengan cara membantu konsumen saat mengalami kebingungan dalam proses atau cara bayar, proses claim asuransi, dan lainnya.






LALU apa perbedaan Credit Marketing Officer dengan Surveyor ??

Hasil gambar untuk confuse
Nah, Sebenarnya tugas dari kedua pekerjaan ini adalah sama yaitu menganalisa calon konsumen, namun untuk Surveyor sendiri hanya bertugas untuk menganalisa dan bertanggung jawab dengan konsumen yang telah di biayai sampai tenor yang ditentukan, Surveyor sendiri wajib stay di kantor dan wajib siap ketika dipanggil untuk survey oleh marketing yang bertugas di lapangan mencari aplikasi. Surveyor tidak diperbolehkan stay di Showroom atau mencari aplikasi.

Berbeda dengan CMO, mereka wajib stay di Showroom dan mencari aplikasi, lalu melakukan analisa calon konsumen dan bertanggung jawab dalam proses pembayaran konsumen sampai tenor yang ditentukan.

Nah terlihat dari penjelasan saya, apakah jelas kawan2 mana pekerjaan yang lumayan ringan dan mana yang lumayan berat.

Semua tergantung pada diri kawan2, dan kenyamanan itu terletak pada diri masing-masing. Ketika kita menyukai pekerjaan yang kita lakukan maka kenyamanan itu akan datang dengan sendirinya.


Sekian dari saya, semoga membantu kawan2 ku sekaliann..
jangan LUPA Follow yah dan add FB saya di Vran Orlando Yoshuaa,
BYeeeeeeeee.


Monday, November 5, 2018

[Pengalaman IMFI] Tipe Konsumen MENANGGAPI angka ANGSURAN

TETEWWW..

Haloo masbruhh, back again /w me yah si CMO Used Car yang ramah dan tidak sombong ini.
Nah kali ini kita akan membahas sesuai dengan tema yang aku tulis diatas nohhh..

tapi sebelumnya, aku ingin jelasin nih sedikit apa sih Pengaruh nya Angka Angsuran dengan Niat Konsumen???

Nah sekarang gini om, kita andaikan aja nih yah kalau didepan kita ada dua buah Handphone Iphone X dengan harga Rp. 12.000.000 doang dan kita bisa memilikinya dengan membayar per bulan nya 1.300.000 per bulan dan yang satu lagi hanya 1.280.000 per bulan. Lah terus kalo keleeeen bilang mau ambil yang Iphone X itu namanya GUOBLOKKKKK..

Ya semua juga tahu dong perkalian dalam angsuran itu yang terbaik dan ter IRIT mana.

Nih yah dijabarkan :
Hasil gambar untuk iphone XHasil gambar untuk iphone X


                                        *sumber :verizonwireless.com
Untuk Iphone X  
dengan angsuran Rp. 1.300.000 / bulan dengan tenor 12 bulan =  Rp. 15.600.000 - Rp. 13.000.000 = Rp. 2.600.000 

Dan itu adalah UANG kitaaaaaa?

Nah sekarang,

Untuk Iphone X
Dengan angsuran Rp. 1.280.000 / bulan dengan tenor 12 bulan = Rp. 15.360.000 - Rp. 13.000.000 = Rp. 2.360.000 coooyy?

Terus tau kan beda nya berapa??? beda nya Rp. 240.000

 Jadi, Back to LAPETOP yah,


Ada beberapa tipe Konsumen yang menanggapi tentang angsuran ini :

1. Tidak Keberatan dan Tidak mencoba Negosiasi
Hasil gambar untuk evilNah ni konsumen ada baiknya dan ada buruk nya loh. Ingat, secara harafiah nya orang pasti akan berusaha untuk mencari untung dan kalaupun tidak dapat baru menerima apa adanya. Nah sekarang pertanyaan nya adalah apakah si KONSUMEN ini yakin TIDAK KEBERATAN??

Karna gini yah, menurut pengalaman di lapangan, tipe konsumen yang iya aja saat diajukan angka kredit itu Kemungkinan 50:50 adalah mereka coba" berhadiah untuk dapetin mobil atau mereka hanya mengejar DP ringan dan bisa bawa mobil sampai KOLEKTOR leasing datang menjemput MOBIL/MOTOR tersebut wkwkw..


2. Keberatan dan Mencoba Negosiasi 
Hasil gambar untuk negotiationIni dia konsumen idaman bangsaa leasing brrrrrr...
Kalau
ni konsumen yah the best lahh, dibalik melihat sisi dia serius ingin memiliki mobil dengan cara tidak memberatkan hidupnya, dia pun sadar bahwa MARKETING yang membantu dia akan bertaruh pekerjaan ketika dia bermasalah. 😢😢😢

Nah itulah tipe Konsumen yang Menanggapi Angsuran, dan satu hal yang perlu di ingat adalah konsumen juga MANUSIA dan pekerjaan nya tidak luput dari GUNCANGAN atau COBAAN KEUANGAN. jadi mengertilah POSISI konsumen dan tetap PANTAU dalam proses PEMBAYARAN nya.

 

About Me

My photo
Technology can upgrade, but, God always be almighty.